Alphabet | (c) google plus |
Keterangan dari sang pendiri, Larry Page mengatakan bahwa pada masa awal pendirian perusahaan, dia dan Sergey Brin sudah membuat kesepakatan bahwa nantinya perusahaan ini akan dikembangkan bukan sebagai perusahaan konvensional atau bergerak pada satu bidang.
Lantas, kedua founder Google tersebut mematenkan bahwa budaya yang diusung perusahaan bersifat dinamis dan terus berkembang. Dari sikap komitmen itulah yang menjadi salah satu ruh yang disematkan ke dalam nama “Alphabet”.
Dengan nama tersebut harapan yang ingin dicapai adalah mampu menaungi banyak ide bisnis menjadi satu kesatuan yang solid dan sempurna di mata dunia.
Semantara itu, beberapa media asing juga sempat membahas alasan pemilihan nama tersebut. Dijelaskna bahwa Alphabet merupakan gabungan dari kata Alpha dan Bet.
Diketahui, Alpha sendiri dapat diartikan sebagai kondisi dalam ranah bisnis di mana semuanya mulai dibangun dari awal.
Sedangkan bet yang artinya taruhan, diartikan sebagai harapan para petinggi Google bahwa nama baru tersebut dapat diterima dengan baik oleh publik.
(BT1)