5 Tools AI terbaik rubah teks jadi gambar, praktis dan gratis

cover

Kreativitas semakin mudah diakses berkat berbagai teknologi artificial intelligence (AI) yang mampu mengubah teks menjadi gambar. Dengan hanya memasukkan deskripsi singkat, pengguna bisa mendapatkan ilustrasi, desain, atau bahkan seni digital yang memukau. 

Hal ini membuka peluang baru bagi desainer, konten kreator, hingga pengguna biasa yang ingin menghasilkan visual menarik tanpa perlu keahlian menggambar.

Saat ini, ada banyak tools AI yang menawarkan layanan ini, mulai dari yang berbasis cloud hingga yang terintegrasi dalam ekosistem perangkat lunak tertentu. 

Dari penelusuran topik.id, Senin (10/3/2025) beberapa di antaranya bahkan dapat digunakan secara gratis, memberikan kemudahan bagi siapa saja yang ingin mengeksplorasi kreativitas. 

Lantas, apa saja toolsnya? Berikut lima tools atau platform AI terbaik yang dapat mengubah teks menjadi gambar dengan mudah dan praktis.

1. Grok.

Grok, AI besutan xAI milik Elon Musk, kini juga menghadirkan fitur text-to-image. Meski masih dalam tahap pengembangan, Grok mulai menarik perhatian karena diklaim dapat memahami konteks yang lebih mendalam dibandingkan pesaingnya. Keunggulannya terletak pada kemampuannya menghasilkan gambar yang sesuai dengan tema dan gaya yang diinginkan pengguna.

2. Flux.

Flux salah satu platform text-to-image yang berbasis AI dengan fokus pada hasil visual yang realistis dan estetis. Dengan teknologi berbasis deep learning, Flux memungkinkan pengguna menciptakan gambar yang tampak alami hanya dengan beberapa kalimat deskripsi. Antarmuka yang simpel dan hasil yang cepat membuatnya menjadi pilihan favorit banyak kreator digital.

3. Midjourney.

Midjourney adalah salah satu tool AI paling populer dalam bidang text-to-image. Dengan gaya seni yang khas dan detail visual yang tinggi, Midjourney banyak digunakan oleh seniman digital dan desainer. Pengguna dapat mengaksesnya melalui Discord dengan sistem prompt yang interaktif, sehingga memungkinkan eksperimen kreatif yang lebih luas.

4. Microsoft Copilot.

Microsoft Copilot menghadirkan fitur AI generatif, termasuk text-to-image, melalui integrasi dengan berbagai layanan Microsoft. Dengan basis model dari OpenAI, Copilot dapat menghasilkan gambar dengan detail tinggi berdasarkan deskripsi yang diberikan. Keunggulannya adalah kemudahan akses bagi pengguna ekosistem Microsoft, termasuk dalam aplikasi seperti Word dan PowerPoint.

5. Adobe Firefly.

Adobe Firefly adalah solusi AI dari Adobe yang dirancang khusus untuk keperluan desain dan ilustrasi. Fitur text-to-image dalam Firefly memungkinkan pengguna membuat gambar berkualitas tinggi dengan berbagai pilihan gaya dan filter. Terintegrasi dalam ekosistem Adobe Creative Cloud, Firefly menjadi alat yang sangat bermanfaat bagi desainer grafis dan kreator konten profesional.

Sebagai catatan, siapa pun kini dapat dengan mudah menciptakan gambar berkualitas hanya dengan menggunakan teks. Namun perlu tetap menjaga keaslian konten termasuk gambar jika untuk penggunaan ilustrasi, baik untuk kebutuhan seni digital, atau sekadar eksplorasi kreatif. Teknologi AI semakin mempermudah proses penciptaan visual. Jadi, apakah sudah siap mencoba salah satunya?