![]() |
cover | @whatsapp |
Pembaruan ini memungkinkan pengguna untuk menyesuaikan tampilan obrolan sesuai dengan preferensi mereka, menciptakan pengalaman chatting yang lebih personal dan menyenangkan.
Dengan berbagai pilihan warna dan latar belakang, WhatsApp berupaya memberikan fleksibilitas bagi pengguna untuk mengekspresikan diri melalui tampilan chat.
"Ubah warna gelembung chat dan latar belakang menjadi warna favorit Anda, dengan berbagai pilihan yang tersedia. Pilih tema chat yang sesuai dengan preferensi Anda untuk mengubah latar belakang dan gelembung chat, atau padu padankan warna agar cocok dengan gaya Anda," tulis WhatsApp dalam laporannya, dikutip Jumat (14/2/2025).
Pengguna dapat memilih dari tema obrolan yang telah ditetapkan yang mengubah latar belakang dan gelembung atau mencampur dan mencocokkan warna sesuai dengan preferensi mereka.
Selain itu, WhatsApp menawarkan 30 pilihan wallpaper baru untuk menambah keseruan, atau pengguna dapat mengunggah gambar mereka sendiri dari rol kamera untuk sentuhan yang unik.
"Tambahkan sentuhan personal pada chat Anda dengan memilih satu dari 30 wallpaper baru yang tersedia, atau unggah foto Anda sendiri untuk dijadikan latar belakang yang benar-benar unik," jelasnya.
Tema dapat diterapkan secara universal di semua obrolan atau disesuaikan untuk percakapan individual, dengan penyesuaian yang hanya dapat dilihat oleh pengguna.
Untuk mengubah tema untuk semua obrolan, pengguna dapat membuka Setelan > Obrolan > Tema obrolan default . Untuk kustomisasi obrolan individual.
"Anda dapat menerapkan satu tema yang sama untuk semua chat, atau membuat tema yang variatif untuk setiap chat. Apa pun itu, tema chat hanya dapat dilihat oleh Anda. Anda juga dapat mengubah tema saluran Anda," terangnya.
Pengguna dapat mengeklik nama obrolan di iOS atau menu 3 titik di Android untuk mengakses opsi tema obrolan. Fitur-fitur ini saat ini sedang diluncurkan dan akan tersedia skala global dalam beberapa minggu mendatang.
"Fitur ini akan mulai diluncurkan, kemudian akan tersedia secara global dalam beberapa minggu ke depan," tulisnya.