![]() |
Alibaba newsroom Alizila | cover |
Lebih spesifik khususnya dalam mendukung aplikasi AI generatif, sekaligus mendukung inisiatif pemerintah untuk mendorong inovasi digital dan pengembangan teknologi berkelanjutan.
Wakil Presiden Bisnis Internasional, General Manager Alibaba Cloud, Sean Yuan mengungkapkan menyediakan layanan awan yang andal, aman, dan berkinerja tinggi yang disesuaikan dengan kebutuhan bisnis.
"Pusat data terbaru kami memperkuat komitmen kami untuk menyediakan layanan awan yang andal, aman, dan berkinerja tinggi yang disesuaikan dengan kebutuhan bisnis lokal," jelas Sean Yuan dalam keterangan resminya, dikutip Jumat (14/2/2025).
Selain itu, pihaknya memberdayakan perusahaan guna memanfaatkan potensi penuh teknologi awan, khususnya dalam aplikasi AI.
"Dengan infrastruktur lokal yang ditingkatkan, kami bertujuan untuk memberdayakan perusahaan guna memanfaatkan potensi penuh teknologi awan, khususnya dalam aplikasi AI generatif.”
Setelah peresmian pusat data baru ini, Alibaba Cloud sekarang mengoperasikan 86 zona ketersediaan di 28 wilayah secara global, memperkuat posisinya sebagai penyedia layanan cloud terkemuka di Asia Tenggara.
Seperti diketahui, Alibaba Cloud meluncurkan pusat data pertamanya di Thailand pada tahun 2022. Alibaba Cloud memiliki lebih dari 140 akreditasi keamanan dan kepatuhan di seluruh dunia, memastikan perlindungan dan ketahanan tingkat atas untuk penawaran cloud-nya.
Dengan dua pusat data, ini akan memfasilitasi penyediaan produk komputasi cloud yang dapat diskalakan, elastis, dan sangat tersedia dari Alibaba Cloud dengan kemampuan pemulihan bencana yang ditingkatkan yang disesuaikan dengan lanskap digital yang dinamis di negara ini sambil mematuhi standar keamanan dan peraturan yang ketat. Namun Alibaba tidak merincikan besaran investasi keduanya ini.
"Alibaba Cloud meningkatkan portofolio layanannya yang beragam yang ditujukan untuk memberdayakan bisnis di Thailand. Portofolio ini mencakup komputasi elastis, penyimpanan, basis data, keamanan, produk jaringan, analitik data, dan layanan serta solusi AI dapat mengatasi tantangan industri vertikal," jelasnya.