Waspada! penipuan modus lowongan kerja catut nama DJP

Waspada penipuan loker DJP | @djp

Dalam era digital seperti sekarang, semakin banyak modus penipuan yang dilakukan oleh oknum tidak bertanggung jawab. Salah satu modus yang kerap terjadi adalah penipuan lowongan kerja yang mencatut nama Kementerian Keuangan dan Direktorat Jenderal Pajak (DJP). Oleh karena itu, penting bagi masyarakat untuk selalu berhati-hati dan memastikan kebenaran informasi sebelum mengambil langkah lebih lanjut.

"#KawanPajak, mari tetap waspada terhadap modus penipuan lowongan kerja yang mengatasnamakan Kementerian Keuangan dan Direktorat Jenderal Pajak," tulis DJP di fanspage resminya, dikutip Kamis (16/1/2025).

Informasi resmi mengenai rekrutmen Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) atau Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) di lingkungan Kementerian Keuangan, termasuk DJP, hanya dapat diakses melalui laman https://rekrutmen.kemenkeu.go.id. Situs ini merupakan satu-satunya kanal resmi yang menyediakan informasi valid terkait penerimaan pegawai di Kementerian Keuangan.

Selain itu, lowongan kerja tenaga nonorganik, seperti satpam, pengemudi, pramubhakti, teknisi, dan lainnya, diumumkan melalui saluran resmi masing-masing unit kerja di lingkungan DJP. Jangan mudah percaya dengan informasi yang beredar di luar jalur resmi, terutama jika sumbernya tidak jelas dan tidak dapat diverifikasi.

"Informasi rekrutmen CPNS/CASN di lingkungan Kemenkeu dan DJP hanya ada di laman https://rekrutmen.kemenkeu.go.id dan lowongan kerja tenaga nonorganik pada saluran resmi informasi masing-masing unit kerja," jelasnya.

Salah satu ciri umum dari modus penipuan lowongan kerja adalah adanya permintaan sejumlah uang sebagai syarat pendaftaran atau administrasi. Padahal, seluruh proses rekrutmen pegawai di lingkungan Kementerian Keuangan, termasuk DJP, tidak dipungut biaya apa pun. Jika menemukan pihak yang meminta pembayaran dalam proses seleksi, bisa dipastikan itu adalah penipuan.

"Seluruh proses rekrutmen pegawai tidak dipungut biaya," terang DJP.

Selain permintaan biaya, modus lain yang sering digunakan adalah penyebaran tautan atau website palsu yang menyerupai laman resmi. Salah satu contohnya adalah link infoloker09.cntmin.online, yang tidak memiliki kaitan apa pun dengan Kementerian Keuangan. Hindari mengklik tautan mencurigakan seperti ini, karena bisa saja mengandung malware atau bertujuan mencuri data pribadi Anda.

Untuk menghindari menjadi korban penipuan, selalu lakukan pengecekan terhadap informasi yang diterima. Pastikan sumber informasi berasal dari kanal resmi Kementerian Keuangan atau DJP, dan jangan ragu untuk mengonfirmasi langsung ke instansi terkait jika ada keraguan.

Jika menemukan indikasi penipuan lowongan kerja yang mencatut nama Kementerian Keuangan atau DJP, segera laporkan ke pihak berwenang. Dengan melaporkan penipuan, masyarakat turut membantu mencegah korban lain agar tidak terjerat dalam modus yang sama.

Tetap waspada dan selalu verifikasi informasi sebelum bertindak. Jangan sampai menjadi korban penipuan yang merugikan!