Percepat inovasi AI, Alibaba sebar investasi ratusan juta dolar

Alibaba Group | cover

Alibaba Group perusahaan teknologi terkemuka asal Tiongkok, terus mendorong inovasi kecerdasan buatan melalui berbagai inisiatif strategis. Salah satu langkah terbaru yang mencuri perhatian adalah peluncuran Dana AEF NextGen senilai $150 juta oleh Alibaba Entrepreneurs Fund (AEF). Dana ini bertujuan untuk mempercepat pertumbuhan perusahaan rintisan berbasis artificial intelligence (AI) di berbagai sektor, termasuk layanan kesehatan, keuangan, ritel, hingga seni dan hiburan.

AEF NextGen Fund dikelola oleh NextGen Partners, dengan fokus mendukung perusahaan-perusahaan yang berada pada tahap pertumbuhan. Dana ini tidak hanya menyediakan modal, tetapi keahlian dan jaringan global untuk membantu perusahaan rintisan mengembangkan skala bisnis mereka secara internasional. Dalam pelaksanaannya, program ini menekankan pentingnya keberlanjutan dan tanggung jawab sosial sebagai nilai utama dalam mendorong inovasi.

"Minggu ini, AEF NextGen Fund, sebuah inisiatif baru senilai $150 juta dari Alibaba Entrepreneurs Fund, bertujuan untuk mempercepat perusahaan rintisan yang didukung AI di berbagai sektor seperti layanan kesehatan dan keuangan. Dengan fokus pada keberlanjutan dan penskalaan global, dana ini memperkuat komitmen Alibaba untuk mendorong inovasi di Hong Kong dan Greater Bay Area," ungkap Alibaba perusahaan teknologi terbesar di Tiongkok itu di laman newsroom resminya, Minggu (22/12/2024).

Dalam 10 tahun keberadaannya, Alibaba Entrepreneurs Fund telah berinvestasi lebih dari $100 juta di lebih dari 80 perusahaan rintisan. Ekosistem yang dibangun melalui AEF menciptakan peluang besar bagi startup di Hong Kong dan Greater Bay Area untuk berkembang dan menjangkau pasar global. Dengan tambahan Dana AEF NextGen, Alibaba mempertegas posisinya sebagai pendorong utama ekosistem startup di kawasan ini.

Seiring dengan peluncuran dana ini, inovasi AI juga dirayakan melalui Penghargaan Qingcheng 2024, yang memberikan penghargaan kepada 15 ilmuwan muda Tiongkok. Para ilmuwan ini diakui atas kontribusi mereka dalam penelitian berbasis AI di berbagai bidang, termasuk ilmu lingkungan dan kesehatan mental. Inisiatif seperti ini menunjukkan bagaimana AI terus memainkan peran penting dalam memecahkan tantangan global yang kompleks.

Di bidang teknologi, Alibaba Cloud, unit komputasi awan Alibaba, menghadirkan terobosan melalui platform Baidian. Platform ini memungkinkan pengembangan aplikasi AI multimodal dengan fitur interaksi audio dan video secara real-time. Teknologi ini mempermudah bisnis untuk menciptakan solusi canggih tanpa memerlukan keterampilan coding, sehingga mempercepat transformasi digital di berbagai industri.

Tongyi, keluarga model AI besar dari Alibaba, juga terus menunjukkan dominasinya dengan mendukung lebih dari 300.000 perusahaan di seluruh dunia. Teknologi ini membantu bisnis memanfaatkan kekuatan AI untuk mengatasi berbagai tantangan operasional, meningkatkan efisiensi, dan menciptakan produk yang lebih inovatif. Keberhasilan Tongyi menjadi bukti nyata kepemimpinan Alibaba dalam teknologi AI.

Dalam lanskap global, upaya Alibaba di bidang AI dan inovasi teknologi tidak hanya membawa manfaat bagi perusahaan, tetapi juga komunitas luas. Dengan memanfaatkan ekosistem yang telah mereka bangun, Alibaba menciptakan peluang bagi startup untuk berkolaborasi dan tumbuh secara berkelanjutan. Pendekatan ini mencerminkan visi jangka panjang Alibaba dalam membangun dunia yang lebih terhubung dan inovatif.

Keberhasilan Alibaba dalam mendorong inovasi juga terlihat dari upayanya memperkuat kolaborasi lintas sektor. Baik melalui investasi langsung maupun pengembangan teknologi, Alibaba menunjukkan bahwa AI bukan hanya alat, tetapi juga katalisator perubahan di berbagai bidang, mulai dari kesehatan hingga seni. Pendekatan ini menunjukkan potensi besar AI untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

Kampus Alibaba | cover

"Alibaba Hong Kong Entrepreneurs Fund (AEF) telah meluncurkan Dana AEF NextGen, dana ventura senilai $150 juta yang difokuskan pada perusahaan rintisan yang didukung AI. Dikelola oleh NextGen Partners, dana tersebut akan berinvestasi pada perusahaan-perusahaan yang sedang dalam tahap pertumbuhan di berbagai sektor, termasuk Layanan Keuangan, Ritel Konsumen, Kesehatan, Konstruksi, dan Seni & Hiburan, dengan penekanan khusus pada aplikasi AI," ungkapnya.

Pengembangan teknologi oleh Alibaba tidak hanya terbatas pada aplikasi komersial. Dengan mendukung penelitian di bidang ilmu lingkungan dan kesehatan mental, perusahaan ini menunjukkan komitmennya terhadap isu-isu global yang mendesak. Inisiatif seperti Penghargaan Qingcheng menjadi bukti bagaimana teknologi dapat digunakan untuk menciptakan dampak positif yang meluas.

Lebih jauh lagi, Alibaba Cloud dengan platform Baidian-nya menciptakan peluang baru bagi bisnis untuk mengadopsi teknologi AI secara cepat dan efisien. Dengan menghilangkan hambatan teknis seperti kebutuhan coding, Alibaba membuka pintu bagi lebih banyak perusahaan untuk berinovasi dan bersaing di era digital.

Dalam 10 tahun terakhir, Alibaba Entrepreneurs Fund telah membangun reputasi sebagai salah satu inisiatif paling signifikan dalam mendukung ekosistem startup. Dengan peluncuran Dana AEF NextGen, Alibaba tidak hanya memperluas dukungannya, tetapi menetapkan standar baru dalam cara perusahaan teknologi dapat berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi global.

"Dana tersebut bertujuan untuk mendukung perusahaan rintisan yang terbukti memiliki kesesuaian produk dengan pasar, menyediakan modal dan keahlian untuk membantu mereka berkembang secara global. Selain mencari keuntungan finansial, dana tersebut memprioritaskan keberlanjutan dan pertumbuhan yang bertanggung jawab secara sosial," jelasnya.