CEO Xiaomi: Mobil listrik SU7 terjual 130.000 unit sepanjang 2024

Mobil listrik Xiaomi SU7 didukung oleh sistem operasi Xiaomi HyperOS.

author photo
A- A+
CEO Xiaomi, Lei Jun | @x/leijun
Xiaomi terus menunjukkan inovasi di pasar otomotif global dengan pencapaian baru dalam sektor kendaraan listrik. Founder sekaligus CEO Xiaomi, Lei Jun, mengumumkan bahwa Xiaomi SU7, mobil listrik unggulan perusahaan, telah terjual lebih dari 130.000 unit sepanjang tahun 2024. Angka ini melampaui target tahunan perusahaan yang berbasis di China itu, lebih cepat dari yang diperkirakan.
"Setahun sejak peluncuran Xiaomi SU7, saya sangat gembira untuk berbagi bahwa kami telah mengirimkan lebih dari 130.000 unit, melampaui target tahunan kami lebih cepat dari jadwal," tulis Lei di akun resmi media sosialnya, Sabtu (28/12/2024).
Salah satu keunggulan utama dari Xiaomi SU7 adalah teknologi canggih yang diusungnya. Mobil ini dilengkapi dengan layar kontrol sentral 3K ultra-jernih berukuran 16,1 inci, serta HUD (head-up display) besar berukuran 56 inci. Tidak hanya itu, dasbor mobil ini dirancang dengan fitur rotasi otomatis yang memberikan pengalaman unik kepada pengguna saat menyalakan kendaraan. Kombinasi ini memberikan nuansa futuristik dan mewah pada interior kendaraan.


Fitur menarik lainnya adalah kemampuan Xiaomi SU7 untuk mengintegrasikan tablet Xiaomi sebagai layar ekspansi ekologis. Ini menciptakan ekosistem 5 layar di dalam mobil yang memungkinkan pengguna untuk menikmati pengalaman digital yang seamless. Inovasi ini semakin menegaskan posisi Xiaomi sebagai pelopor dalam menggabungkan teknologi rumah pintar dengan otomotif.

Dalam hal integrasi perangkat keras, Xiaomi SU7 mendukung lebih dari 1.000 perangkat rumah pintar dari ekosistem Xiaomi. Mobil ini memungkinkan penemuan perangkat secara otomatis, akses tanpa kata sandi, dan pengaturan skenario otomatisasi yang memudahkan pengguna. Dengan fitur ini, Xiaomi memperkenalkan konsep CarIoT yang memungkinkan kendaraan menjadi bagian integral dari rumah pintar, menciptakan pengalaman yang belum pernah ada sebelumnya.

Selain itu, Xiaomi SU7 juga dilengkapi dengan koneksi ekspansi pin-point khusus yang mendukung fungsionalitas plug-and-play untuk berbagai perangkat. Pengguna dapat dengan mudah memasang iPad atau aksesori lain di dalam mobil, bahkan menggunakan aplikasi yang terhubung dengan dudukan ekstensi belakang. Fitur ini menunjukkan fleksibilitas tinggi Xiaomi dalam merancang kendaraan yang mampu memenuhi kebutuhan pengguna modern.

Ekosistem Human x Car x Home yang diusung oleh Xiaomi menghadirkan interkoneksi tanpa hambatan antara kendaraan, perangkat rumah pintar, dan penggunanya. Dengan ekosistem ini, pengguna dapat mengontrol semua terminal pintar dalam satu platform terpadu. Hal ini menciptakan pengalaman hidup yang lebih cerdas dan efisien, sekaligus memperkuat daya tarik produk Xiaomi di era digital.

Untuk memastikan pengalaman yang lancar, Xiaomi SU7 didukung oleh sistem operasi Xiaomi HyperOS. Sistem ini dirancang untuk memberikan kinerja yang cepat, stabil, dan responsif, sehingga meningkatkan kepuasan pengguna dalam berbagai aspek, mulai dari hiburan hingga produktivitas.

"Xiaomi SU7 tersedia dalam tiga varian yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan preferensi pengguna. Model standar dibanderol mulai dari ¥215.900, sementara varian Pro dan Max masing-masing dijual dengan harga ¥245.900 dan ¥299.900. Kisaran harga ini memberikan pilihan bagi konsumen dengan berbagai anggaran tanpa mengurangi kualitas yang ditawarkan," keterangan harga di laman resminya.

Pencapaian Xiaomi dengan SU7 tidak hanya menunjukkan keunggulan teknologinya, namun kemampuan perusahaan dalam memahami kebutuhan pasar. Mobil listrik ini berhasil menarik perhatian berkat desain modern, fitur canggih, dan ekosistem pintar yang terintegrasi dengan baik. 
Share:
Premium.
Terkini
Lihat semua
Komentar
Komentar sepenuhnya tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.

Update